20 Nov 2010

Unjuk rasa setahun pemerintahan SBY-Boediono Ricuh



Bogor - Unjuk rasa setahun pemerintahan SBY-Boediono selain ricuh juga menyebabkan arus lalulintas di jalan protokol lumpuh. Kendaraan dari arah Tugu Kujang menuju Jalan Jalak Harupat nyaris tak bisa bergerak setelah para pengunjuk rasa dari BEM se-Bogor Raya yang terdiri dari BEM IPB, UIKA, Pakuan dan Akademi Analis Kimia Bogor, organisasi ektra kampus Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI), Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Pergerakkan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI turun ke jalan.

Ribuan pendemo ini memblokir jalan di Tugu Kujang menyebabkan arus lalulintas lumpuh, baik dari arah Jalan Pajajaran menuju Jalan Raya Tajur dan sebaliknya. Kondisi ini semakin tak terelakan saat para pendemo longmarch menuju Istana Bogor.
Sedangkan unjuk rasa mahasiswa di depan kampus UIKA berakhir ricuh. Mahasiswa berupaya menghentikan truk tangki Pertamina, namun polisi melarangnya, hingga terjadi dorong mendorong mahasiswa dan polisi. Namun kericuhan ini tak berlangsung lama, berkat kesigapan polisi meredam aksi mahasiswa ini.
Menurut Ketua Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Daerah Bogor, Dindin Nurdiansyah unjuk rasa mahasiswa ini merupakan bentuk ketidakpuasan pada kinerja SBY-Boediono.
"Raport pemerintahan SBYBoediono masih merah, terbukti lambat dan tidak tegas mengatasi masalah di negeri ini," tandasnya.
Pada aksi ini, KAMMI bersama mahasiswa IPB, UIKA, Akademi Kimia Analisis (AKA) Bogor, Unida, Unpak serta La Roiba mengawali aksi dengan berorasi di Taman Topi longmarch ke Gedung DPRD Bogor, Balaikota dan Istana Bogor.
Polisi berusaha mengarahkan agar pendemo berada di lokasi yakni berada di simpang Denpom Bogor agar arus lalulintas normal. Tetapi kenyatannya para pendemo tetap turun ke jalan dan melakukan pembakaran ban, sehingga arus lalulintas dari berbagai sudut nyaris tak bisa bergerak. Sedangkan beberapa petugas pengendalian masyarakat (Dalmas) berjaga-jaga di depan Istana Bogor lengkap tameng. Petugas juga sempat ‘dikerjai’ pendemo dari Unpak yang longmarch mengitari Kebun raya , membuat beberapa pasukan Dalmas mengikuti para pendemo itu.
Wakapolres Bogor Kota, Kompol F Guntur Sunoto mengatakan dalam pengamanan aksi unjuk rasa ini pihaknya mengerahkan 470 personel dari Dalmas, Intel hingga Reskrim.
‘’Tetap kita antisipasi di beberapa lokasi,’’ujarnya. Selain mengerahkan personel, pihaknya sudah menyiapakn pasukan anti huru hara (PHH) Brimob yang on call setiap kali dibutuhkan.

Baca Selengkapnya | Unjuk rasa setahun pemerintahan SBY-Boediono Ricuh

16 Nov 2010

Malam Takbiran Idul Adha,motor membeldak pomad macet parah.

membeludaknya pengguna jalan khususnya pengguna speda motor yang melintas di jalan jakarta-bogor yang melewati jalur pomat. menimbulkan perempatan yang langganan macet tersebut dilanda macet total.

kemacetan yang parah ini di perkirakan mencapai hingga dua kilo meter dengan melanda kedua jalur. pedagang asongan yang berjualan di sekitar pomad mengungkapkan kemacetan parah yang melanda area itu merupakan kemacetan langganan yang kerap kali terjadi bila-mana jam pulang kerja sudah tiba.

tetapi kemacetan saat ini, memang sangat parah diungkapkan petugas lalu-lintas, kemacetan tersebut di akibatkan oleh pengguna jalan yang kurang memperhatikan peraturan lalu-lintas yang saling menyerobot, dan penyempitan jalan diakibatkan oleh pedagang kaki lima yang berjualan di sekitar perempatan pomad.

terlalu lama macet yang melanda jalan, hingga penumpang angkutan umum lebih memilih untuk berjalan kaki dari pada menunggu di angkot, walau harus jalan berkilo-kilo meter karena sudah terlalu lama menunggu dan kemacetan malah tambah parah.





Baca Selengkapnya | Malam Takbiran Idul Adha,motor membeldak pomad macet parah.

11 Nov 2010

Dinas Kesehatan Adakan sosialisasi Perda KTR kekampus-kampus.


Azies-site :Dilatarbelakangi oleh perda No.12 tahun 2009 tentang kawasan tanpa rokok dan Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan, departemen kesehatan kota bogor mendatangi Universitas Ibn Khaldun Bogor untuk melakukan sosialisasi KTR ( Kawasan Tanpa Rokok ).

Sosialisasi ini dilaksanakan pada hari jumat, 12 November 2010 tepat pukul 10.00 - 11.00 WIB, dengan dihadiri langsung oleh rektor berikut jajarannya, kepala-kepala bidang, Ketua PPM, Dekanat,BEM, perwakilan mahasiswa dan tak ketinggalan perwakilan LSM NO Tobaco Comunity yang ikut hadir pula pada kesematan itu.

Dalam sambutannya rektor uika Prof. Dr. H. Ramly Hutabarat SH, M.HUM, memberikan support baik akan penerapan KTR di wilayah uika dan beliau mengungkapkan bahwa di UIKA sendiri telah lama diadakan peminimalisiran mengenai Rokok dengan cara tidak memperbolehkan kantin-kantin yang ada di kampus menjual rokok, ataupun mahasiswa dilarang mengadakan event yang sipatnya di danai atau di sponsori oleh produk rokok dan sejenisnya.

Dalam sosialisasinya Dr. Rubaeah ( Kepala bidang kesehatan Masyarakat Kota Bogor ) Menjelaskan karena Kampus merupakan salah-satu tempat yang masuk kedalam KTR, maka dinas kesehatan yang pada kesempatan ini di wakili oleh beliau bertugas untuk memberikan sosialisasi mengenai KTR di Lingkungan Universitas-Universitas yang ada di Kota Bogor. dan UIKA termasuk kedalam mya. beliau menambahkan juga bahwasannya UIKA adalah kampus pertama yang dia datangi untuk hal ini, selanjutnya nati beliau juga akan melaksanakan sosialisasi di UNPAK dan IPB.




Baca Selengkapnya | Dinas Kesehatan Adakan sosialisasi Perda KTR kekampus-kampus.

Pendaftaran CPNS se Jabar Diumumkan Serempak Besok


Pengumuman pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) se Provinsi Jawa Barat akan dilakukan serempak pada Jumat (12/11/2010). Total kuota se Jawa Barat mencapai 4800, termasuk guru, tenaga kesehatan dan tenaga teknis.

Pengumuman pendaftaran meliputi 22 kabupaten dan kota di Jawa Barat, termasuk formasi di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Formasi Kabupaten Bogor menempati urutan tertinggi dengan jumlah 354 formasi, disusul Pemprov Jabar dengan jumlah 275 orang, dan Kota Depok dengan jumlah 256 orang.

Kemudian Kota Bandung formasi yang tersedia sebanyak 207 orang. Kabupaten Bandung Barat 179 orang. Sementara untuk Kota Bogor formasi yang dibutuhkan sebanyak 195 orang, dengan komposisi 86 tenaga pendidik, 59 tenaga kesehatan dan 50 tenaga teknis.

Khusus di Kota Bogor, Kepala Badan Kepegawaian, Pedidikan dan Pelatihan Pemerintah Kota Bogor, Fetty Qondarsyah menjelaskan bahwa di Kota Bogor sangat membutuhkan tenaga pendidik yang banyak, khususnya guru SD. “Kami kekurangan guru SD. Banyak sekali yang pensiun,” ujar Fetty, Rabu (10/11/2010).

Pendaftaran akan dibuka mulai tanggal 12 November hingga 19 November 2010. Sementara untuk pelaksanaan tes akademisnya akan dilakukan pada Minggu tanggal 5 Desember 2010 dan pengumuman hasil tes akan dilakukan pada 14 Desember 2010. Materi tes kompetensi dasar meliputi skala kematangan, bakat skolastik dan pengetahuan umum.

Seperti biasa, adapun persyaratan bagi CPNS diantaranya pelamar sekurang-kurangnya berumur 19 tahun, maksimal 35 tahun dengan jenjang pendidikan D3/S1 semua jurusan, menyerahkan foto kopi ijazah terakhir beserta transkrip nilai, kartu kuning, foto kopi KTP, pas foto, dan membuat surat lamaran untuk menjadi CPNS yang ditujukan kepada kepala daerah sesuai formasi pengajuan.

Secara resmi, lanjut Fetty, pengumuman penerimaan dan formasi yang dibutuhkan untuk Kota Bogor akan dipasang di media lokal mulai, koran dan radio juga situs resmi pemerintah Kota Bogor www.kotabogor.go.id pada tanggal 12 November 2010.

Fetty mengharapkan masyarakat yang tertarik melamar, tidak terpancing iming-iming titip menitip lewat jasa percaloan. Warga diimbau tidak percaya kalau ada yang menawarkan jalan pintas. “Kalau ada yang menjamin pasti masuk, itu pasti penipuan. Masyarakat jangan percaya,” tegasnya.

Ia pun menyarankan agar para calon pelamar mempersiapkan diri sebaik-baiknya untuk menghadapi test tertulis. Syarat administrasi pun tidak boleh ada yang kurang. “Ikut saja testing. Banyak belajar dan jangan lupa mempelajari ilmu pengetahuan,” ujarnya.

Sumber : kotabogor.go.id
Baca Selengkapnya | Pendaftaran CPNS se Jabar Diumumkan Serempak Besok

10 Nov 2010

H.M Nasim menjadi doktor ke-2 Pendidikan Islam di UIKA Bogor


Azies-site : Sore kemarin 10 November 2010, Tepatnya Pukul 16.30 WIB diAula L3 Pasca Sarjana Universitas Ibn Khaldun Bogor, diadakan sidang terbuka Program Doktor Pendidikan Islam yang pada kesematan itu tampil sebagai kandidat doktor ke-2 Program S3 Pendidikan Islam, H.M Nasim.


H.M Nasim merupakan doktor ke-2 yang dimiliki UIKA bogor pada program S3 Pendidikan Islam, setelah sebelumnya A. Rahmad Rosyadi menjadi Doktor pertama lulusan UIKA Bogor.

seperti pendahulunya, H.M Nasim didaulah sebagai doktor ke-2 setelah melaksanakan uji disertasi didepan lima orang tim penguji disertasi S3-nya dengan tema "Gerakan Arah Moderenisasi Lembaga Pendidikan Islam dikalangan Ulama Betawi" dengan predikat Cumloud, IPK sebesar 3,70 (Sangat Memuaskan)

Rektor UIKA Bogor yang pada kesempatan itu bertindak sebagai pimpinan sidang mengucapkan selamat atas gelar doktor yang diberikan, semoga ilmu yang didapa bisa dimanfaatkan bagi nusa dan bangsa.

selanjutnya sidang di tutup dengan penyampaian pidato singkat yang diberikan kepada DR. H.M Nasim MH.MA

dalam sambutannya DR. H.M Nasim MH.MA, menyampaikan syukurnya kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan anugrah dan kesempatan kepadanya bisa menyandang gelar Doktor pendidikan Islam di usia 63 tahun-nya.

di menambahkan bahwasannya telah menjadi najarnya pada witir solat malam sebelum melksanakan disertasi kali ini jika lulus mendapatkan gelar doktor pada kesempatan itu, beliau akan mengabdikan dirinya kepada uika dengan cara mengajar di pogram studi S1 Pendidikan islam selama satu tahun dan tidak akan meminta bayaran sedikitpun .yang kemudian di ikuti sorak sorai peserta sidang yang hadir pada kesempatan itu.


Baca Selengkapnya | H.M Nasim menjadi doktor ke-2 Pendidikan Islam di UIKA Bogor

5 Nov 2010

FSLDK Bogor lakukan penggalangan dana untuk tiga wilayah bencana alam di indonesia.


Azies-site : Bencana yang bertubi-tubi melanda negri ini mulai dari banjir bandang di wasior yang terjadi 4 Oktober 2010, tsunami mentawai 25 Oktober 2010 di Pulau Pagai Sumatra Barat, dan terakhir letusan gunung merapi 26 Oktober 2010- hingga sat ini di Yogyakarta, menjadikan sebuah momen khusus para mahasiswa Bogor untuk membuktikan kepedulian mereka terhadap sodara sebangsa dan setanah air. Sebagai bentuk kepeduliannya mereka tidak henti-hentinya melakukan penggalangan dana mulai dari kampus masing-masing hingga melakukan penggalangan dana bersama-sama.

Seperti aksi 5 Oktober 2010 kemarin, tepatnya pukul 13.30 – 15.00 mahasiswa yang tergabung kedalam Forum silaturahmi Lembaga Dakwah Kampus ( FSLDK) Bogor, melakukan penggalangan dana untuk bencana Alam di 3 wilayah. Penggalangan dana ini melibatkan beberapa kampus besar yang ada di bogor, seperti Universitas Ibn Khaldun Bogor (UIKA), Institut Pertanian Bogor (IPB), Universitas Pakuan (UNPAK), dan Akademi Kimia Analisis Bogor ( AKA)

Nurdin Al-Azies selaku korlap mengungkapkan, aksi yang diadakan pada kesempaan itu merupakan aksi gabungan yang dilakukan oleh lembaga-lembaga dakwah kampus yang ada dibogor sebagai bentuk solidaritas dan kepedulian mereka terhadap musibah yang terjadi bertubi-tubi di negara ini. Dia menambahkan “ prihatin saja tidak cukup untuk kondisi seperti ini, perlu ada aksi nyata sebagai bentuk kepedulian kita terhadap sodara-sodara kita disana, melalui momentum ini marilah kita berlomba-lomba untuk beramal, untuk berbagi dengan sodara-sodara kita, masih adakah kepedulian kita untuk menyisihkan sebahagian harta kita untuk mereka”.

Aksi yang digelar satu setengah jam ini, menghasilkan dana yang terkumpul mencapai Rp. 3.069.500,00- yang hasilnya akan disalurkan melalui FSLDK Nasional hingga sampai ketujuan di daerah bencana.

Baca Selengkapnya | FSLDK Bogor lakukan penggalangan dana untuk tiga wilayah bencana alam di indonesia.